KUNCI JAWABAN IPA kelas 8 halaman 76 77 78 bab 8 uji kompetensi
✅Hallo temen temen kembali lagi di blog ilmu edukasi seperti biasanya kami akan memberikan pembahasan mengenai kunci jawaban sebelum masuk pembahasan kakak ingin perkenalan mengenai blog yang kakak buat ini, yang mana blog yang kakak buat ini bernama blog ilmu edukasi.
blog ilmu edukasi berisikan tentang konten artikel pendidikan, yang mana artinya blog yang kakak buat ini khusus kakak buat berkaitan tentang dunia pendidikan, salah satu yang ssering kakak buat adalah mengenai kunci jawaban, yang mana pada kesempatan kali ini kita akan membahasa mengenai Kunci jawaban ipa kelas 8 bab 8 halaman 76 77 78. yang mana kakak buat agar temen temen dapat menyelesaikan tugas dengan tepat waktu dan memperoleh nilai yang memuaskan, dan kakak berharap dengan adanya pembahasan yang kakak buat ini temen temen dapat memperoleh nilai yang sempurna atau memuasakn.
kami juga membahas mengenai kunci jawaban dari bab lain, yang mana pembahasan bab yang kami maksud adalah pembahasan mengnai bab selanjutnya yaitu berkaitan tenatang kunci jawaban ipa kelas 8 . berikut ini pembahasan yang bisa temen- temen klik untuk mengakses jawaban tersebut:
- Kunci jawaban IPA kelas 8 Bab 1
- Kunci jawaban IPA kelas 8 Bab 2
- Kunci jawaban IPA kelas 8 Bab 3
- Kunci jawaban IPA kelas 8 Bab 4
- Kunci jawaban IPA kelas 8 Bab 5
- Kunci jawaban IPA kelas 8 Bab 6
- Kunci jawaban IPA kelas 8 Bab 7
- Kunci jawaban IPA kelas 8 Bab 8
- Kunci jawaban IPA kelas 8 Bab 9
- Kunci jawaban IPA kelas 8 Bab 10
- Kunci jawaban IPA kelas 8 Bab 11
Kami juga membahas mengenai kunci jawaban pelajaran, yang dapat temen temen akses jawaban tersebut di bawah ini, dimana pembahasan ini kami buat seupaya temen dapat menyelesaiakn tugas dengan tepat waktu dan memperoleh nilai yang memuskan
- Kunci jawaban PAI kelas 8
- Kunci jawaban MTK kelas 8
- Kunci jawaban Bahasa Inggris kelas 8
- Kunci jawaban IPA kelas 8
- Kunci jawaban PENJAS kelas 8
- Kunci jawaban Bahasa indonesia kelas 8
kakak disini ingin mengejak peseta didik untuk selalu bersemangat dalam mengejakan tugas yang di berkan oleh guru, kakak tau bahawa saat ini banyak sekali tugas yang di berikan oleh guru kepada temen temen, namun disini lah kakak ingin membantu temen temen dalam menyelesaikan tugas yang di berikan oleh guru dengan membuat blog yang kakak buat ini.
Daftar Isi
dimana kakak akan membuat kunci jawaban dari berbagai mata pelajaran mulai dari mata pelajaran ipa samapi mata pelajaran yang paling sulit yaotu MTK.
KUNCI JAWABAN IPA kelas 8 halaman 76 -77 bab 8 uji kompetensi
A. Pilihan Ganda
1. Berikut ini yang bukan merupakan fungsi hidung dalam proses pernapasan adalah ....
A. mengatur suhu udara yang masuk ke dalam paru-paru
B. sebagai tempat pertukaran gas oksigen dan gas karbon dioksida
C. mengatur kelembapan udara yang masuk ke dalam paru-paru
D. menyaring partikel debu atau kotoran yang masuk bersama udara
Kunci Jawaban B
2. Struktur pada laring yang berfungsi untuk mencegah masuknya partikel makanan atau minuman ke dalam laring dan trakea adalah ....
A. silia
B. tonsil
C. epiglotis
D. pita suara
Kunci Jawaban C
3. Jaringan dalam paru-paru yang berfungsi sebagai tempat pertukaran gas oksigen dan gas karbon dioksida adalah ....
A. alveolus
B. bronkiolus
C. bronkus
D. laring
Kunci Jawaban A
4. Struktur yang berfungsi untuk melindungi paru-paru dari gesekan saat mengembang dan mengempis adalah ....
A. pleura
B. alveolus
C. diafragma
D. lobus paru-paru
Kunci Jawaban A
5. Berikut ini merupakan aktivitas yang menyebabkan terjadinya inspirasi adalah ....
A. relaksasinya otot-otot eksternal antartulang rusuk dan relaksasinya diafragma
B. relaksasinya otot-otot eksternal antartulang rusuk dan berkontraksinya diafragma
C. berkontraksinya otot-otot eksternal antartulang rusuk dan relaksasinya diafragma
D. berkontraksinya otot-otot eksternal antartulang rusuk dan berkontraksinya diafragma
Kunci Jawaban D
6. Berikut ini yang bukan merupakan faktor yang memengaruhi frekuensi pernapasan adalah ....
A. umur
B. jenis kelamin
C. aktivitas tubuh
D. suhu lingkungan
Kunci Jawaban D
7. Berapakah volume udara residu yang terdapat dalam paru-paru?
A. 500 mL
B. 1.000 mL
C. 1.500 mL
D. 2.000 mL
Kunci Jawaban B
8. Apakah kelainan yang disebabkan oleh menyempitnya saluran pernapasan dalam paru-paru, sehingga seseorang dapat mengalami kesulitan bernapas?
A. asma
B. asfiksi
C. influenza
D. bronkitis
Kunci Jawaban A
9. Paru-paru seorang pasien penuh dengan cairan. Setelah dianalisis ternyata juga ditemukan bakteri Streptococcus pneumoniae. Pasien tersebut terserang penyakit ....
A. asma
B. pneumonia
C. tuberculosis
D. kanker paru-paru
Kunci Jawaban B
10. Berikut ini merupakan upaya dalam menjaga kesehatan sistem pernapasan manusia adalah ....
A. tidak merokok
B. berolahraga di malam hari
C. duduk di dekat perokok aktif
D. saling bertukar masker yang sudah digunakan
Kunci Jawaban A
KUNCI JAWABAN IPA kelas 8 halaman 78 bab 8 uji kompetensi
Untuk itu kami mengejak peserta didik untuk selalu bersemangat dalam mengejakan tugas yang di berikan oleh guru guna untuk meraih kenaikan kelas yang sebaik baiknya dan berharap bisa memperoleh juara kelas, tentunya jika temen temen dapat memperoelh juara kelas pasti orang tua temen temen akan bangka, melihat anaknya dapat mengalahkan temen yang lainya.
Untuk itulah mulailah berlajar rajin guna untu meraih juara kelas, selalulah untu kmeminta doa restu orang tua jika ingin berangkat ke sekolah, ciumlah tanagan nya. perlu temen temen ketahui bahawa ridho Allah SWT. merupakan ridho dari orang tua, maka dari itu hormati serta hargai orang tua kita, jangan membuat iya malu dengan apa yang kita buat, tap buatlah iya tesenyum dengan prestasi yang kita capai
1. Jelaskan organ penyusun sistem pernapasan manusia beserta fungsinya!
Kunci Jawaban
- Hidung untuk menyaring partikel debu atau kotoran yang masuk bersama udara, memerangkap benda asing (bakteri, virus, dst) yang masuk terhirup saat bernapas, menyamakan suhu udara yang terhirup dari luar dengan suhu tubuh atau menghangatkan udara yang masuk ke paru-paru.
- Faring untuk jalur masuk udara dan makanan, ruang resonansi suara, serta tempat tonsil (organ tubuh yang berperan dalam sistem kekebalan tubuh).
- Laring untuk mencegah masuknya makanan atau benda asing lainnya ke dalam laring dan trakea.
- Trakea untuk menyaring benda-benda asing yang masuk ke dalam saluran pernapasan.
- Bronkus untuk menyalurkan udara dari trakea ke paru-paru kanan dan paru-paru kiri.
- Bronkiolus untuk menyalurkan udara dari bronkus ke alveolus
- Paru-paru untuk tempat pertukaran udara pernapasan, karena di dalamnya terdapat alveolus yang merupakan jaringan yang berfungsi sebagai tempat pertukaran udara.
2. Jelaskan mekanisme inspirasi dan ekspirasi pada sistem pernapasan manusia!
Kunci Jawaban
Mekanisme inspirasi: terjadi kontraksi otot dada dan diafragma sehingga menyebabkan rongga dada membesar, paru-paru mengembang, dan tekanan udara di dalam paru-paru mengecil sehingga udara dari luar masuk ke paru-paru. Mekanisme ekspirasi: terjadi relaksasi otot dada dan diafragma sehingga menyebabkan rongga dada kembali normal, paru-paru kembali normal, dan tekanan udara di dalam paru-paru besar sehingga udara dari dalam paru-paru keluar.
3. Sebutkan 4 gangguan atau penyakit pada sistem pernapasan manusia beserta penyebabnya!
Kunci Jawaban
a. Dipteri
Merupakan infeksi pada saluran pernapasan bagian atas.
Penyebab : Disebabkan oleh Corynebacterium diphterial
b. Pneumonia atau Logensteking
Merupakan penyakit radang paru – paru.
Penyebab : Disebabkan oleh Diplococcus pneumoniae
c. Tuberculosis (TBC)
Merupakan penyakit menular paru-paru yang cukup berpotensi menyebabkan kematian.
Penyebab : Disebabkan bakteri Mycobacterium tuberculosis.
d. Influenza (Flu)
Merupakan suatu penyakit infeksi akut saluran pernafasan.
Penyebab : Disebabkan oleh virus Influenza.
4. Jelaskan upaya yang dapat kamu lakukan untuk menjaga sistem pernapasan kamu tetap sehat!
Kunci Jawaban
- a. Sering berolahraga
- b. Sering melakukan liburan ke tempat yang udaranya bersih
- c. Menjaga berat badan
- d. Tidak merokok
- e. Menggunakan masker pada situasi dengan polusi udara tinggi
- f. Mencukupi kebutuhan nutrisi tubuh
5. Beny adalah anak yang suka menyanyi. Suatu ketika Beny menderita demam dengan gejala pilek dan sakit tenggorokan, sehingga mengganggunya dalam bernyanyi. Struktur apa yang terganggu pada tubuh Beny? Bagaimana demam dapat memengaruhi struktur tersebut?
Kunci Jawaban
Struktur yang terganggu pada tubuh Beny adalah pita suara. Tubuh Beny mengalami demam sehingga pita suara Beny membengkak dan Beny kesulitan bernyanyi.
Rangkuman IPA kelas 8 bab 8
Sistem Pernapasan 8 Manusia Setiap saat manusia menghirup dan mengembuskan udara. Tahukah kamu apa fungsi udara bagi manusia? Apakah semua jenis gas yang terdapat di udara diperlukan oleh manusia? Bagaimanakah mekanisme pertukaran udara di dalam tubuh manusia? Untuk mengetahui jawabannya, ayo kita pelajari bab ini dengan bersemangat! S u m b e r : R e c e e e t a l . 2 0 1 2 46 Kelas VIII SMP/MTs Semester 2 Sebagai generasi penerus bangsa Indonesia, kita wajib bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas karunia kesuburan tanah dan adanya musim hujan, sehingga banyak tumbuh-tumbuhan yang dapat hidup untuk menyediakan oksigen (O2) bagi kita dan menyerap karbon dioksida (CO2). Gas oksigen (O2) dan gas karbon dioksida (CO2) merupakan gas-gas utama yang terlibat dalam proses pernapasan. Pernahkah kamu menghitung berapa kali dalam satu menit kamu bernapas? Pernahkah kamu m
enghitung berapa banyak kamu bernapas dalam satu hari? Untuk mengetahuinya, ayo lakukan aktivitas berikut! Aktivitas 8.1 Mengamati Jumlah Kekerapan (Frekuensi) Pernapasan Ayo, Kita Lakukan Apa yang harus kamu lakukan? 1. Bernapaslah secara normal atau seperti biasa dan hitung berapa jumlah napasmu selama 1 menit. Satu kali bernapas dapat diartikan dengan sekali menghirup udara dan sekali mengembuskan udara. Jumlah kekerapan (frekuensi) pernapasan adalah jumlah bernapas dalam satuan waktu tertentu. 2. Ulangi langkah 1 sebanyak tiga kali, kemudian carilah rerata frekuensi pernapasanmu. 3. Cobalah menghitung rerata frekuensi dua orang temanmu dengan melakukan langkah 1 dan 2 kemudian catat hasilnya pada Tabel 8.1 Tabel 8.1 Hasil Perhitungan Frekuensi Pernapasan Nama Ulangan Frekuensi Pernapasan selama 1 Menit Rerata Frekuens
i Pernapasan selama 1 Menit 1 2 3 Ilmu Pengetahuan Alam 47 Nama Ulangan Frekuensi Pernapasan selama 1 Menit Rerata Frekuensi Pernapasan selama 1 Menit 1 2 3 1 2 3 Apa yang perlu kamu diskusikan? 1. Organ apa saja yang berperan dalam sistem pernapasan? 2. Berdasarkan rerata frekuensi pernapasan selama 1 menit, hitunglah frekuensi pernapasanmu selama 1 hari! 3. Apakah rerata frekuensi pernapasanmu dan temanmu berbeda? 4. Menurutmu mengapa rerata frekuensi pernapasanmu berbeda dengan temanmu? Apa yang dapat kamu simpulkan? Berdasarkan hasil percobaan dan diskusi yang telah kamu lakukan, apa saja yang dapat kamu simpulkan? Pada umumnya, manusia dapat bernapas sekitar 17 ribu kali dalam sehari. Berapa jumlah napasmu dalam sehari berdasarkan kegiatan yang telah kamu lakukan? Selama bernapas, udara terus keluar dan masuk melalui organ-organ pernapasan. Apa sajakah organ pernapasan yang kamu ketahui? Hidung dan paru-par
u merupakan contoh dari organ pernapasan. Tahukah kamu organ apa sajakah yang menghubungkan hidung dengan paru-paru? Proses apa sajakah yang terjadi di antara hidung dan paru-paru? Pernahkah kamu mengamati bahwa di dalam hidungmu terdapat rambut-rambut halus? Tahukah kamu apa fungsi dari rambut halus yang ada di hidung? Tuhan yang Maha Kuasa menciptakan segala sesuatu di bumi ini dengan tugas dan fungsinya masing-masing. Manusia memiliki organ pernapasan yang dilengkapi dengan berbagai komponen yang dapat membantu manusia untuk dapat memasukkan udara yang bersih dan suhu yang sesuai dengan keadaan di dalam paru-paru. Setelah kamu melakukan Aktivitas 8.1, kamu juga mengetahui bahwa kecepatan bernapas setiap 48 Kelas VIII SMP/MTs Semester 2 orang berbeda-beda, faktor apa saja yang memengaruhinya? Untuk menjawab berbagai pertanyaan yang membuatmu ingin tahu, ayo pelajari bab ini dengan saksama! A. Struktur dan Fungsi Sistem Pernapasan Manusia Ayo, Kita Pelajari Istilah Penting • Organ pernapasan pada manusia • Mekanisme pernapasan pada manusia • Respirasi • Bernapas • Volume pernapasan • Oksigen • Karbon dioksida • Inspirasi • Ekspirasi Mempelajari materi ini akan membantumu mengetahui organ pernapasanmu dan mekanisme yang ada di dalamnya. Mengapa Penting? Pernahkah kamu mendengar istilah respirasi? Respirasi adalah proses pertukaran gas yang terjadi di dalam tubuh makhluk hidup. Ada tiga proses dasar dalam respirasi manusia. (1) Bernapas atau ventilasi paru-paru, merupakan proses menghirup udara (inhalasi) dan mengembuskan udara (ekhalasi) yang melibatkan pertukaran udara antara atmosfer dengan alveolus paru-paru. (2) Respirasi eksternal, merupakan pertukaran gas-gas antara alveolus paru-paru dengan darah di dalam pembuluh kapiler paru-paru. Pada proses tersebut darah dalam pembuluh kapiler mengikat O2 dari alveolus dan melepaskan CO2 menuju alveolus. (3) Respirasi internal, merupakan pertukaran gas-gas antara darah di dalam pembuluh kapiler jaringan tubuh dengan sel-sel atau jaringan tubuh
. Pada proses tersebut darah melepaskan O2 dan mengikat CO2. Di dalam sel tubuh, O2 digunakan untuk reaksi metabolisme tubuh, selama proses ini dihasilkan energi berupa ATP dan sisa metabolisme berupa CO2. Proses yang terjadi di dalam sel tersebut disebut dengan respirasi seluler. Respirasi seluler akan kamu pelajari pada jenjang pendidikan berikutnya. 1. Organ Pernapasan Manusia Dapatkah kamu menyebutkan apa saja organ yang menyusun sistem pernapasan manusia? Sistem pernapasan manusia tersusun atas hidung, faring (tekak), laring (ruang suara), trakea (tenggorokan), Ilmu Pengetahuan Alam 49 bronkus, dan paru-paru. Gambar 8.1 menunjukkan susunan organ- organ dalam sistem pernapasan. Organ penyusun sistem pernapasan tersebut dapat dikelompokkan berdasarkan struktur maupun fungsinya. Secara struktural, sistem pernapasan tersusun atas dua bagian utama. (1) Sistem pernapasan bagian atas, meliputi hidung dan faring. (2) Sistem pernapasan bagian bawah, meliputi laring, trakea, bronkus, dan paru-paru. Secara fungsional, sistem pernapasan tersusun atas dua bagian utama. (1) Zona penghubung, tersusun atas serangkaian rongga dan saluran yang saling terhubung baik di luar maupun di dalam paru-paru. Bagian penghubung, meliputi hidung, faring, laring, trakea, bronkus, dan bronkiolus. Fungsi dari bagian penghubung yaitu menyaring, menghangatkan, dan melembapkan udara serta menyalurkan udara menuju paru-paru. (2) Z
ona respirasi, tersusun atas jaringan dalam paru-paru yang berperan dalam pertukaran gas yaitu alveolus. Rongga hidung Faring Laring Trakea Bronkus Bronkiolus Paru-paru kiri Paru-paru kanan Diafragma Alveolus Pembuluh kapiler CO2 O2 Cabang vena pulmonalis Bronkiolus Cabang arteri pulmonalis Sumber: Reece et al. 2010 Gambar 8.1 Sistem Pernapasan pada Manusia a. Hidung Hidung merupakan organ pernapasan yang langsung berhubungan dengan udara luar. Hidung dilengkapi dengan rambut-rambut hidung, selaput lendir, dan konka. Rambut-rambut hidung berfungsi untuk menyaring partikel debu atau kotoran yang masuk bersama udara. Selaput lendir sebagai perangkap benda asing yang masuk terhirup saat bernapas, misalnya debu, virus, dan bakteri. Konka mempunyai 50 Kelas VIII SMP/MTs Semester 2 banyak kapiler darah yang berfungsi menyamakan suhu udara yang terhirup dari luar dengan suhu tubuh atau menghangatkan udara yang masuk ke paru-paru. Tahukah Kamu? Udara tersusun atas banyak sekali jenis gas. Gas yang terdapat di udara d
apat berupa gas NO2, CO2, CO, O2, dan SO2. Tidak semua gas- gas tersebut baik untuk kesehatan manusia, misalnya gas karbon monoksida (CO). Gas CO dihasilkan dari proses pembakaran tidak sempurna dan terdapat pada asap kendaraan bermotor. Apabila gas CO terhirup dalam jumlah besar dapat menyebabkan kematian. Oleh karena itu, janganlah kamu menyalakan kendaraan bermotor di dalam rumah, agar gas karbon monoksida tidak banyak terhirup olehmu dan keluargamu. Ayo, Kita Selesaikan Setelah mengetahui fungsi dari hidung, menurutmu lebih baik menghirup udara melewati hidung ataukah melewati mulut? Jelaskan alasanmu! b. Faring Faring merupakan organ pernapasan yang terletak di belakang (posterior) rongga hidung hingga rongga mulut dan di atas laring (superior) (Gambar 8.2). Dinding faring, tersusun atas otot rangka yang dilapisi oleh membran mukosa. Kontraksi dari otot rangka tersebut membantu dalam proses menelan makanan. Faring berfungsi sebagai jalur masuk udara dan makanan, ruang resonansi suara, serta tempat tonsil yang berpartisipasi pada reaksi kekebalan tubuh dalam melawan benda asing. Ilmu Pengetahuan Alam 51 Faring Laring Trakea Konka Rongga hidung Rongga mulut Tonsil Epiglotis Esofagus Sumber: Shier et a
l. 2012 Gambar 8.2 Struktur Organ Pernapasan: Rongga hidung, Faring, dan Laring c. Laring Laring atau ruang suara merupakan organ pernapasan yang menghubungkan faring dengan trakea. Di dalam laring terdapat epiglotis dan pita suara (Gambar 8.3). Epiglotis berupa katup tulang rawan yang berbentuk seperti daun dilapisi oleh sel-sel epitel, berfungsi untuk menutup laring sewaktu menelan makanan atau minuman. Apabila ada partikel kecil seperti debu, asap, makanan, atau minuman yang masuk ke dalam laring akan terjadi refleks batuk, yang berfungsi untuk mengeluarkan partikel tersebut dari laring. Udara yang melewati laring dapat menggetarkan pita suara, sehingga dihasilkan gelombang suara. Gelombang suara ini dapat diatur untuk menghasilkan berbagai bunyi dengan cara mengatur kolom udara pada faring, rongga hidung, dan mulut. Tinggi rendahnya suara dikontrol oleh tegangan pita suara. Apabila pita suara tegang akibat tertarik oleh otot, pita suara akan bergetar lebih cepat dan dihasilkan nada suara yang tinggi. Berkurangnya tegangan pada pita suara akan menyebabkan pita suara bergetar lebih lamban, sehingga menghasilkan nada suara yang rendah. Akibat adanya hormon and
rogen (hormon kelamin pria), pita suara pada pria biasanya lebih tebal dan lebih panjang, sehingga 52 Kelas VIII SMP/MTs Semester 2 pita suara akan bergetar lebih lamban. Hal ini yang menyebabkan nada suara pria memiliki rentang nada yang lebih rendah daripada rentang nada suara wanita. Pita suara Epiglotis Laring Rongga hidung Rongga mulut Faring Sumber: Shier et al. 2012 Gambar 8.3 Struktur Pita Suara dalam Laring c. Trakea Udara yang telah masuk ke laring selanjutnya masuk ke trakea (batang tenggorokan). Trakea adalah saluran yang menghubungkan laring dengan bronkus. Trakea memiliki panjang sekitar 10-12 cm dengan lebar 2 cm. Dindingnya tersusun dari cincin-cincin tulang rawan dan selaput lendir yang terdiri atas jaringan epitelium bersilia. Fungsi silia pada dinding trakea untuk menyaring benda-benda asing yang masuk ke dalam saluran pernapasan. d. Bronkus Pada bagian paling dasar dari trakea, trakea bercabang menjadi dua. Percabangan trakea tersebut disebut dengan bronkus, masing- masing bronkus memasuki paru-paru kanan dan paru-paru kiri. Struktur bronkus hampir sama dengan trakea, tetapi lebih sempit. Bentuk tulang rawan bronkus tidak teratur, tetapi berselang-seling dengan otot polos. e. Bronkiolus Di dalam paru-paru bronkus bercabang-cabang lagi. Bronkiolus merupakan cabang-cabang kecil dari bronkus. Pada ujung-ujung bronkiolus terdapat gelembung-gelembung yang sangat kecil dan berdinding tipis yang disebut alveolus (jamak = alveoli). Ilmu Pengetahuan Alam 53 f. Paru-Paru Paru-paru merupak
an alat pernapasan utama. Paru-paru terbagi menjadi dua bagian, yaitu paru-paru kanan (pulmo dekster) yang terdiri atas 3 lobus dan paru-paru kiri (pulmo sinister) yang terdiri atas 2 lobus. Paru-paru dibungkus oleh selaput rangkap dua yang disebut pleura. Pleura berupa kantung tertutup yang berisi cairan limfa. Pleura berfungsi melindungi paru-paru dari gesekan saat mengembang dan mengempis. Di dalam paru-paru terdapat bagian yang berperan dalam pertukaran gas oksigen dan gas karbon dioksida yaitu alveolus. g. Alveolus Perhatikan Gambar 8.4! Dinding alveolus tersusun atas satu lapis jaringan epitel pipih. Struktur yang demikian memudahkan molekul- molekul gas melaluinya. Dinding alveolus berbatasan dengan pembuluh kapiler darah, sehingga gas-gas dalam alveolus dapat dengan mudah mengalami pertukaran dengan gas-gas yang ada di dalam darah. Adanya gelembung-gelembung alveolus memungkinkan pertambahan luas permukaan untuk proses pertukaran gas. Luas permukaan alveolus 100 kali luas permukaan tubuh manusia. Besarnya luas permukaan seluruh alveolus dalam paru-paru menyebabkan penyerapan oksigen lebih efisien. Mekanisme pertukaran gas oksigen dan gas karbon dioksida telah kamu pelajari pada Bab 7 tentang tekanan zat dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Bronkiolus Otot polos Paru-paru kanan Paru-paru kiri Alveolus Arteri pulmonalis Vena pulmonalis Kapiler Lobus paru-paru Bronkiolus Lobus paru-paru Bronkus Sumber: Shier et al. 2012 Gambar 8.4 Struktur Paru-paru, Bronkus, Bronkiolus, dan Alveolus 5
4 Kelas VIII SMP/MTs Semester 2 Ayo, Kita Cari Tahu Tahukah kamu bahwa tidur dengan posisi menghadap ke kanan, merupakan posisi tidur yang terbaik untuk kesehatan tubuh, termasuk untuk kesehatan paru-paru. Coba kamu cari tahu mengapa hal tersebut dapat terjadi! 2. Mekanisme Pernapasan Manusia Pada saat kamu bernapas berlangsung dua mekanisme, yaitu menghirup udara (inhalasi/inspirasi) dan mengembuskan udara (ekshalasi/ekspirasi) yang melibatkan pertukaran udara antara atmosfer dengan alveolus paru-paru. Pada saat melakukan mekanisme pernapasan terjadi kerja sama antara otot dada, tulang rusuk, otot perut, dan diafragma. Diafragma adalah otot yang terdapat di antara rongga dada dan rongga perut. Perhatikan Gambar 8.5! Diafragma kontraksi (bergerak turun) Diafragma relaksasi (bergerak naik) Paru-paru Diafragma Otot tulang rusuk kontraksi sehingga rongga dada mengembang Otot tulang rusuk relaksasi sehingga rongga dada mengempis Udara masuk Udara keluar Mekanisme Inspirasi Mekanisme Ekspirasi Sumber: Recee et al. 2012 Gambar 8.5 Mekanisme Pernapasan Dada dan Perut saat Inspirasi dan Ekspirasi Ilmu Pengetahuan Alam 55 Pada saat inspirasi, diafragma dan otot dada berkontraksi, volume rongga dada membesar, paru-paru mengembang, dan udara masuk ke paru-paru. Pada sa
at ekspirasi, diafragma dan otot dada berelaksasi, volume rongga dada kembali normal, paru-paru kembali normal, dan udara keluar dari paru-paru. Satu kali pernapasan terdiri atas satu kali inspirasi dan satu kali ekspirasi. Berdasarkan aktivitas otot- otot pernapasan, bernapas dengan membesarkan dan mengecilkan volume rongga dada disebut pernapasan dada. Begitu juga jika kita membesarkan dan mengecilkan volume rongga perut, disebut pernapasan perut. Untuk lebih memahami pernapasan dada dan pernapasan perut, ayo lakukan aktivitas berikut! Aktivitas 8.2 Mengidentifikasi Mekanisme Pernapasan Dada dan Pernapasan Perut Ayo, Kita Lakukan Apa yang harus kamu lakukan? 1. Letakkan tanganmu di dada. 2. Hiruplah udara dalam-dalam dengan mengembangkan dada, kemudian embuskan. Pernapasan ini disebut dengan pernapasan dada. 3. Amati bagaimana perg
erakan dadamu saat kamu menghirup udara dan saat mengembuskan udara. 4. Letakkan tangan di perut. 5. Hiruplah udara dalam-dalam dengan mengembangkan perut, lalu embuskan. Pernapasan ini disebut dengan pernapasan perut. 6. Amati bagaimana pergerakan perutmu saat kamu menghirup udara dan saat mengembuskan udara. Apa yang perlu kamu diskusikan? 1. Pada saat kamu melakukan pernapasan dada, apa yang terjadi pada dadamu ketika kamu menghirup udara (inspirasi) dan ketika kamu mengembuskan udara (ekspirasi)? 56 Kelas VIII SMP/MTs Semester 2 2. Pada saat kamu melakukan pernapasan perut, apa yang terjadi pada perutmu ketika kamu menghirup udara (inspirasi) dan ketika kamu mengembuskan udara (ekspirasi)? 3. Adakah perbedaan proses yang terjadi pada pernapasan dada dan pernapasan perut? Jelaskan! Apa yang dapat kamu simpulkan? Berdasarkan hasil percobaan dan diskusi yang telah kamu lakukan, apa saja yang dapat kamu simpulkan? 3. Frekuensi Pernapasan Pada bagian awal bab ini, kamu telah melakukan aktivitas menghitung frekuensi pernapasan. Ingatkah kamu berapa frekuensi pernapasanmu selama satu menit? Apakah sama dengan frekuensi pernapasan temanmu? Faktor apa saja yang meme
ngaruhi frekuensi pernapasan seseorang? Agar mengetahuinya, ayo lakukan Aktivitas 8.3 berikut! Aktivitas 8.3 Menyelidiki Faktor-faktor yang Memengaruhi Frekuensi Pernapasan Ayo, Kita Lakukan Apa yang kamu perlukan? 1. Stopwatch atau jam 2. Kertas dan pena Apa yang harus kamu lakukan? 1. Bekerjalah secara berkelompok. Usahakan agar dalam satu kelompok terdapat anggota laki-laki dan perempuan. 2. Lakukan perhitungan napas selama 15 detik untuk masing- masing kegiatan berikut. Lakukan masing-masing kegiatan dengan 2 kali ulangan. Ilmu Pengetahuan Alam 57 Tabel 8.2 Data Perhitungan Frekuensi Pernapasan Faktor yang Memengaruhi Frekuensi Pernapasan Frekuensi Pernapasan Rerata Ulangan 1 Ulangan 2 Jenis Kelamin Laki-laki Perempuan Posisi tubuh Berbaring Duduk Berdiri Kegiatan/ aktivitas tubuh Duduk Berjalan selama 1 menit Berlari selama 1 menit Apa yang perlu kamu diskusikan? 1. Berdasarkan hasil pengamatanmu, manakah yang lebih tinggi frekuensi pernapasan laki-laki atau perempuan? Menurutmu mengapa demikian? 2. Posisi tubuh manakah yang memiliki frekuensi pemapasan paling tinggi? Mengapa demikian? 3. Menurutmu apakah kegiatan tubuh memengaruhi frekuensi pemapasan? Mengapa demikian? Apa yang dapat kamu simpulkan? Berdasarkan hasil percobaan dan diskusi yang telah kamu lakukan, apa saja yang dapat kamu simpulkan? Berdasarkan Aktivitas 8.3 kamu telah mengetahui bahwa ada beberapa faktor yang memengaruhi frekuensi pernapasan di antaranya adalah jenis kelamin, posisi tubuh, dan kegiatan tubuh. Selain itu ada beberapa faktor lainnya seperti um
ur dan suhu tubuh. a. Umur, pada umumnya semakin bertambah umur seseorang maka semakin rendah frekuensi pernapasannya. Hal ini berhubungan erat dengan makin berkurangnya proporsi kebutuhan energinya. b. Jenis kelamin, pada umumnya laki-laki lebih banyak bergerak sehingga lebih banyak memerlukan energi. Kebutuhan oksigen dan produksi CO2 pada laki-laki juga lebih tinggi. Hal ini 58 Kelas VIII SMP/MTs Semester 2 menunjukkan bahwa proses metabolisme pada laki-laki jauh lebih tinggi daripada perempuan. c. Suhu tubuh, semakin tinggi suhu tubuh maka semakin cepat frekuensi pernapasannya. Hal ini terjadi karena adanya peningkatan proses metabolisme di dalam tubuh, sehingga diperlukan peningkatan pemasukan oksigen dan pengeluaran CO2. d. Posisi tubuh, posisi tubuh sangat berpengaruh terhadap frekuensi pernapasan. Hal ini berkaitan dengan beban yang harus ditanggung oleh organ tubuh. Pada saat posisi tubuh berdiri, otot-otot kaki akan berkontraksi untuk menghasilkan tenaga yang dibutuhkan tubuh untuk tetap tegak berdiri. Sedangkan pada saat posisi tubuh duduk atau berbaring, beban berat tubuh disangga oleh sebagian besar tubuh sehingga tubuh tidak membutuhkan banyak energi, dengan demikian frekuensi pernapasannya rendah. e. Kegiatan atau aktivitas tubuh, orang yang melakukan aktivitas memerlukan lebih banyak energi dibandingkan dengan orang yang tidak melakukan aktivitas seperti duduk santai atau tidu
an. Ketika tubuh memerlukan banyak energi maka tubuh perlu lebih banyak oksigen sehingga frekuensi pernapasan meningkat. 4. Volume Pernapasan Ketika kamu membaui harumnya parfum atau aroma kue yang lezat kamu tentu pernah menarik napas sangat dalam bukan? Pernahkah kamu berpikir berapa jumlah udara yang kamu hirup saat bernapas sangat dalam atau saat kamu bernapas biasa? Agar kamu mengetahui berapa volume pernapasanmu, ayo kita lakukan Aktivitas 8.4 berikut! Aktivitas 8.4 Mengukur Volume Pernapasan Ayo, Kita Lakukan Apa yang kamu perlukan? 1. Air 2. Spidol permanen 3. Selang plastik berdiameter 1 cm Ilmu Pengetahuan Alam 59 4. Gelas ukur 100 mL 5. Botol air mineral 1,5 liter 6. Bak air ukuran 5 liter Apa yang harus kamu lakukan? 1. Tandailah botol air mineral pada setiap volume 100 mL dengan menggunakan spidol, hingga volume 1.500 mL. 2. Untuk memberi tanda kamu dapat mengisi botol air mineral dengan air yang telah diukur volumenya menggunakan gelas ukur 100 mL. 3. Setelah melakukan langkah 1-2 kamu akan memiliki botol air mineral yang memiliki skala volume 100 - 1.500 mL. 4. Masukkan air hingga penuh ke dalam botol air mineral. 5. Isilah bak air hingga 21 bagian. 6. Tutuplah mulut botol dengan rapat, lalu balikkan dan masukkan ke dalam bak berisi air dengan posisi tegak. Usahakan botol
terisi air penuh dan tidak terdapat udara di dalamnya. 7. Bukalah penutup mulut botol air mineral saat sudah masuk di dalam bak air. 8. Masukkan selang ke dalam mulut botol hingga 21 bagian botol. Perhatikan Gambar 8.6! Botol air mineral Bak air 100 500 1000 1500 Selang plastik Sumber: Dok. Kemdikbud Gambar 8.6 Rangkaian Percobaan Pengukuran Volume Pernapasan dengan Botol Air Mineral terisi Air Penuh 9. Letakkan set percobaan di atas dengan posisi sejajar dengan mulutmu, kamu dapat meletakkannya di atas meja. 10. Masukkan ujung selang yang lain pada mulutmu. 60 Kelas VIII SMP/MTs Semester 2 11. Lakukan inspirasi seperti biasa melalui hidung kemudian lakukan ekspirasi melalui mulut sehingga udara yang dikeluarkan masuk ke dalam botol. Volume ini disebut volume tidal. Amati berapa volume udara yang masuk dalam botol dan catatlah volume hasil pengamatanmu pada Tabel 8.3. 12. Ulangi kembali langkah 4-9. Lalu lakukan inspirasi biasa melalui hidung, kemudian lakukan ekspirasi biasa melalui hidung pula. Setelah itu, lakukan ekspirasi secara maksimal melalui mulut sehingga udara yang dikeluarkan masuk ke dalam botol. Volume ini disebut volume cadangan ekspirasi. Amati berapa volume udara yang masuk dalam botol dan catatla
h volume hasil pengamatanmu pada Tabel 8.3. 13. Keluarkan air dari botol mineral, lalu balikkan dan masukkan ke dalam bak berisi air dengan posisi tegak. Masukkan selang ke dalam mulut botol hingga 21 bagian botol. 14. Hiruplah udara yang ada dalam botol sehingga tepat pada skala 1.500 mL. Perhatikan Gambar 8.7! Selang plastik Botol air mineral Bak air 100 500 1000 1500 Sumber: Dok. Kemdikbud Gambar 8.7 Rangkaian Percobaan Pengukuran Volume Pernapasan dengan Botol Air Mineral terisi Udara dengan Volume 1.500 mL 15. Lakukan inspirasi secara normal melalui hidung, lalu lakukan inspirasi kembali secara maksimal melalui mulut sehingga udara dalam botol air mineral terhirup olehmu. Volume ini disebut volume cadangan inspirasi. Amati berapa volume udara yang masuk dalam botol. Ilmu Pengetahuan Alam 61 16. Jumlahkan volume tidal + volume cadangan ekspirasi + volume cadangan inspirasi. Total volume ini disebut dengan kapasitas vital paru-paru. Isikan hasilnya pada Tabel 8.3. 17. Meskipun kamu telah melakukan ekspirasi secara maksimal, di dalam paru-parumu sebenarnya masih terdapat sisa udara sekitar 1.000 mL. Volume ini disebut volume residu. 18. Jumlahkan volume kapasitas vital paru-paru + volume r
esidu. Volume ini disebut kapasitas total paru-paru. Isikan hasilnya pada Tabel 8.3. Tabel 8.3 Volume Pernapasan Berdasar Hasil Percobaan No Volume Pernapasan Volume (mL) 1 Volume tidal 2 Volume cadangan ekspirasi 3 Volume cadangan inspirasi 4 Kapasitas vital paru-paru 5 Kapasitas total paru-paru Apa yang dapat kamu simpulkan? Berdasarkan percobaan yang telah kamu lakukan, apa yang dapat kamu simpulkan tentang volume pernapasan manusia? Setelah melakukan Aktivitas 8.4
kamu telah mengetahui bahwa volume udara yang digunakan dalam proses pernapasan ada beberapa macam sebagai berikut. a. Volume tidal, yaitu volume udara yang keluar masuk paru-paru saat tubuh melakukan inspirasi atau ekspirasi biasa (normal), volumenya sekitar 500 mL. b. Volume cadangan ekspirasi, merupakan volume udara yang masih dapat dikeluarkan secara maksimal dari paru-paru setelah melakukan ekspirasi biasa. Volume cadangan ekspirasi sekitar 1.500 mL. c. Volume cadangan inspirasi, yaitu volume udara yang masih dapat dimasukkan ke dalam paru-paru setelah melakukan inspirasi secara biasa. Volume cadangan inspirasi sekitar 1.500 mL. 62 Kelas VIII SMP/MTs Semester 2 d. Volume residu, yaitu volume udara yang masih tersisa di dalam paru-paru meskipun telah melakukan ekspirasi secara maksimal, volumenya sekitar 1.000 mL. e. Kapasitas vital paru-paru, yaitu total dari volume tidal + volume cadangan ekspirasi + volume cadangan inspirasi. Kapasitas vital paru-paru sekitar 3.500 mL. f. Kapasitas total paru-paru, yaitu volume udara yang dapat ditampung secara maksimal dalam paru-paru. Volume kapasitas total paru-paru yaitu volume kapasitas vital paru-paru + volume residu, volumenya sekitar 4.500 mL. B. Gangguan pada Sistem Pernapasan Manusia dan Upaya untuk Mencegah atau Menanggulanginya Ayo, Kita Pelajari Istilah Penting • Gangguan sistem pernapasan manusia • Asma • Pneumonia • Tuberculosis (TBC)
Faringitis • Tonsilitis • Influenza • Infeksi Mempelajari materi ini akan membantumu mengetahui berbagai gangguan sistem pernapasan dan dapat melakukan upaya agar tidak tertular penyakit pernapasan. Mengapa Penting? Cobalah untuk menahan napas selama ± 15 detik! Bagaimana rasanya? Tentu kamu akan merasa sesak dan ingin segera mengambil napas. Hal ini menunjukkan bahwa manusia tidak dapat hidup tanpa udara (oksigen). Bayangkan bila ada seseorang yang menderita gangguan pernapasan, pasti orang tersebut akan sangat kesulitan untuk bernapas. Ada banyak sekali gangguan yang terjadi pada sistem pernapasan. Tahukah kamu apa saja gangguan yang dapat terjadi pada sistem pernapasan? Sebelum mempelajari lebih lanjut, coba kamu diskusikan berbagai gangguan pada sistem pernapasan beserta gejalanya! Ilmu Pengetahuan Alam 63 Ayo, Kita Diskusikan Coba diskusikan dengan teman kelompokmu dan tuliskan berbagai gangguan pernapasan yang terdapat di lingkunganmu serta tuliskan pula gejala penderita gangguan pernapasan tersebut! Tabel 8.4 Gejala Penderita Gangguan Pernapasan No Nama Gangguan Gejala 1 2 3 4 5 Setelah melakukan diskusi dengan kelompokmu, apakah ada yang menyebutkan “Infeksi Saluran Pernapasan Atas” atau “Infeksi Saluran Pernapasan Akut” (ISPA) sebagai gangguan pada sistem pernapas
an? ISPA dalam bahasa Inggris disebut dengan Upper Respiratory Tract Infection (URI) merupakan penyakit yang diakibatkan adanya infeksi virus, bakteri, atau jamur pada sistem pernapasan bagian atas yaitu meliputi infeksi pada hidung, sinus, faring, dan laring. Beberapa jenis ISPA antara lain influenza, tosilitis, faringitis, laringitis, rhinitis, dan sinusitis. Virus, bakteri, atau jamur tersebut juga dapat menginfeksi sistem pernapasan bagian bawah yaitu meliputi trakea, brokus, dan alveolus atau dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah Lower Respiratory Tract Infection. Infeksi saluran pernapasan bagian bawah paling umum terjadi yaitu pneumonia, tuberculosis, asma, kanker paru-paru, dan bronkitis. 1. Influenza Influenza merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi Influenza virus (Gambar 8.8). Gejala umum influenza yaitu, demam dengan suhu lebih dari 39oC, Sumber: wikipedia.org Gambar 8.8 Virus Influenza 64 Kelas VIII SMP/MTs Se
mester 2 pilek, bersin-bersin, batuk, sakit kepala, sakit otot, dan rongga hidung terasa gatal. Dengan kondisi hidung tersumbat, penderita influenza akan kesulitan untuk bernapas. Virus influenza keluar dari tubuh seseorang bersamaan dengan batuk dan pilek, kemudian disebarkan melalui udara. Selain itu, virus juga dapat menular ketika seseorang menyentuh permukaan yang terkontaminasi virus, kemudian orang tersebut menyentuh mulut dan mata. Agar kamu tidak mudah tertular virus influenza, sebaiknya kamu selalu menggunakan masker ketika berkendaraan dan rajin mencuci tangan dengan menggunakan sabun sebelum makan. Tahukah Kamu? Berdasarkan hasil penelitian terbaru menunjukkan bahwa ada hubungan antara tingkat stres dengan penyakit influenza. Semakin tinggi tingkat stres seseorang, semakin sering dan lama pula seseorang mengalami influenza. 2. Tonsilitis Secara normal, tonsil (amandel) akan menyaring virus dan bakteri yang akan masuk ke dalam tubuh bersamaan dengan makanan atau udara. Apabila daya tahan tubuh dalam kondisi lemah, virus dan bakteri akan menginfeksi tonsil sehingga dapat menyebabkan penyakit tonsilitis. Perhatikan Gambar 8.9! Gejala tonsilitis yaitu sakit tenggorokan, tonsil mengalami peradangan, batuk, sakit kepala, sakit pada bagian leher atau telinga, dan demam. Virus yang dapat menyebabka
n tonsilitis yaitu Adenovirus, Rhinovirus, Influenza, dan Corona virus. Golongan bakteri yang menyebabkan tonsilitis pada umumnya bakteri Streptococcus. Sumber: en.wikipedia.org Gambar 8.9 Tonsilitis Ilmu Pengetahuan Alam 65 3. Faringitis Faringitis adalah infeksi pada faring oleh kuman penyakit, seperti virus, bakteri, maupun jamur. Virus yang dapat menyebabkan faringitis misalnya, Adenovirus, Orthomyxovirus, Rhinovirus, dan Coronavirus. Banyak bakteri yang dapat menginfeksi faring, salah satunya yaitu Streptococcus pyogenes. Perhatikan Gambar 8.10! Selain disebabkan oleh infeksi virus, bakteri, dan jamur, faringitis juga dapat disebabkan oleh zat kimia yang dapat mengiritasi jaringan pada faring. Faringitis merupakan penyebab umum sakit tenggorokan. Orang yang menderita faringitis biasanya disertai dengan radang tonsil (amandel), yang menyebabkan rasa nyeri saat menelan makanan. Penanganan faringitis yaitu dengan memberi antibiotik dan anti-fungi untuk membunuh bakteri serta jamur yang menginfeksi faring. Selain itu, tentu harus ditambah dengan mengonsumsi makanan yang bergizi, agar sistem pertahanan tubuh menjadi lebi
h kuat. (a) (b) Sumber: en.wikipedia.org Gambar 8.10 (a) Faringitis, (b) Salah Satu Bakteri Penyebab Faringitis, Streptococcus pyogenes 4. Pneumonia Pneumonia merupakan infeksi pada bronkiolus dan alveolus. Penyebab terjadinya pneumonia, antara lain karena infeksi dari virus, bakteri, jamur, dan parasit lainnya. Namun, umumnya disebabkan oleh bakteri Streptococcus pneumoniae. Pada paru-paru penderita pneumonia terdapat cairan yang kental. Cairan tersebut dapat mengganggu pertukaran gas pada paru-paru. Hal ini menyebabkan oksigen yang diserap oleh darah menjadi kurang. Perhatikan Gambar 8.11 ! 66 Kelas VIII SMP/MTs Semester 2 (a) (b) Sumber: Berwald et al. 2007 Gambar 8.11 (a) Paru-paru Normal (b) Paru-paru Penderita Pneumonia Gejala dari penyakit pneumonia yaitu demam, batuk berdahak, tidak enak badan, sakit pada bagian dada, dan terkadang mengalami kesulitan bernapas. Penyakit pneumonia dapat ditularkan melalui udara ketika penderita pneumonia batuk maupun bersin. Oleh karena itu, ketika kamu pergi ke rumah sakit untuk menjenguk teman atau saudara yang dirawat di rumah sakit, sebaiknya kamu menggunakan masker. Penanganan pneumonia dapat dilakukan dengan memberikan antibiotik, obat pembuat sa
luran napas menjadi lebar (bronkodilator), terapi oksigen, dan penyedotan cairan dalam paru-paru. Gambar 8.12 merupakan perbandingan antara alveolus orang sehat dengan alveolus penderita pneumonia. Paru-paru Bronkiolus Alveolus Pneumonia Normal Alveolus penuh cairan Trakea Sumber: medicalassessmentonline.com Gambar 8.12 Kondisi Alveolus Normal dan Alveolus Penderita Pneumonia Ilmu Pengetahuan Alam 67 5. Tuberculosis (TBC) Penyakit TBC disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis. Selain menginfeksi paru-paru, bakteri ini juga dapat menginfeksi bagian lain dari tubuh. Perhatikan Gambar 8.13! Ketika bakteri tersebut masuk ke dalam paru-paru, bakteri akan menyebabkan infeksi sehingga memicu sistem imun untuk bergerak menuju area yang terinfeksi dan segera “memakan” bakteri tersebut agar tidak menyebar luas. Jika sistem imun lemah, maka bakteri dapat masuk ke dalam peredaran darah dan sistem limfa untuk menginfeksi organ lain. (a) (b) Sumber:(a) radiopaedia.org, (b) louisville.edu Gambar 8.13 (a) Paru-paru Penderita TBC, (b) Bakteri Penyebab Penyakit TBC, Mycobacterium tuberculosis Gejala dari penyakit TBC yaitu mudah lelah, berat badan turun drastis, lesu, hilang nafsu makan, demam, berkeringat di malam hari, sulit bernapas, sakit pada bagian dada, dan batuk berdarah. Ayo, Kita
Cari Tahu Bakteri Mycobacterium tuberculosis dapat menginfeksi tulang dan menyebabkan penyakit TBC tulang. Bersama kelompokmu galilah informasi lebih mendalam tentang TBC tulang, lalu presentasikanlah di depan kelas!. 68 Kelas VIII SMP/MTs Semester 2 6. Asma Asma merupakan salah satu kelainan yang menyerang saluran pernapasan. Asma dapat disebabkan oleh faktor lingkungan. Faktor lingkungan yang dapat menyebabkan asma diantaranya masuknya zat pemicu alergi (alergen) dalam tubuh, misalnya asap rokok, debu, bulu hewan peliharaan, dan lain-lain. Masuknya alergen, akan memicu tubuh untuk menghasilkan senyawa kimia seperti prostaglandin dan histamin. Senyawa kimia tersebutlah yang dapat memicu penyempitan saluran pernapasan. Perhatikan Gambar 8.14! paru-paru Penampang melintang saluran pernapasan Dinding saluran pe
rnapasan menebal Trakea Normal Gejala asma Otot Mukus Dinding Dinding menebal Otot berkontraksi Saluran udara menyempit Bronkiolus Sumber: en.wikipedia.org Gambar 8.14 Kondisi Bronkus Normal dan Penderita Asma Penyempitan yang terjadi pada saluran pernapasan menyebabkan penderita kesulitan untuk menghirup cukup oksigen. Penderita asma akan mengalami batuk, napas berbunyi, napas pendek, dan sesak napas. Oleh karena itu, penderita asma harus berhati-hati, dan menghindari keadaan atau benda-benda yang dapat memicu asma. 7. Kanker Paru-paru Kanker paru-paru (Gambar 8.15) terjadi karena pertumbuhan sel- sel yang tidak terkendali pada jaringan dalam paru-paru. Jika sel-sel tersebut tidak segera ditangani, dapat menyebar ke seluruh paru-paru Ilmu Pengetahuan Alam 69 bahkan jaringan di sekitar paru-paru. Gejala orang yang menderita kanker paru-paru yaitu batuk disertai darah, berat badan berkurang drastis, napas menjadi pendek, dan sakit pada bagian dada. Sekitar 85% kasus kanker paru-paru disebabkan oleh merokok dalam jangka waktu yang lama, sedangkan 10-15% kasus terjadi pada orang yang tidak pernah merokok. Kanker paru-paru pada orang yang tidak merokok dapat diakibatkan karena kombinasi
faktor keturunan dan faktor lingkungan, misalnya menghirup debu asbes dan udara yang terpolusi, termasuk akibat menjadi perokok pasif. (a) (b) Sumber: Campbell et al. 2008 Gambar 8.15 Kanker Paru-paru Ayo, Kita Diskusikan Perokok pasif merupakan seseorang yang menghirup asap rokok dari orang yang sedang merokok atau orang yang terpapar asap rokok dari asap yang dikeluarkan perokok aktif. Perokok pasif memiliki risiko yang lebih tinggi dibandingkan perokok aktif. Bahkan bahaya yang harus ditanggung perokok pasif tiga sampai lima kali lipat dari bahaya perokok aktif. Mengapa demikian? Coba diskusikan bersama kelompokmu! 70 Kelas VIII SMP/MTs Semester 2 Aktivitas 8.5 Membuat Artikel tentang Dampak Kebakaran Hutan terhadap Sistem Pernapasan Manusia Ayo, Kita Lakukan Kebakaran hutan dan lahan yang melanda beberapa daerah di Indonesia ternyata memiliki dampak buruk bagi kesehatan sistem pernapasan manusia. Buatlah suatu art
ikel tentang dampak kebakaran hutan terhadap sistem pernapasan manusia. Kamu dapat memperoleh sumber informasi dari wawancara orang di lingkungan rumah, sekolah, ataupun mencari berbagai macam informasi dari internet atau surat kabar yang berkaitan dengan tema tersebut! Ayo, Kita Renungkan Tahukah kamu makhluk hidup tidak dapat hidup tanpa bernapas? Begitu pun tubuhmu, tidak dapat melakukan aktivitas tanpa adanya O2, karena semua sel-sel dalam tubuh memerlukan O2 untuk melakukan fungsinya. Apabila tubuh kita kekurangan O2 maka semua organ yang ada dalam tubuh kita tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya, dan berakibat timbulnya berbagai penyakit. Coba pikirkan bagaimana jika organ pernapasanmu ada yang tidak berfungsi? Tentu tubuhmu akan kesulitan untuk bernapas dan merasa tidak nyaman. Selain itu tentu kamu harus mengeluarkan banyak uang untuk menyembuhkan organ pernapasan yang tidak berfungsi tersebut. Bersyukurlah kepada Tuhan yang telah menciptakan tubuhmu dengan sempurna dengan adanya organ- organ pernapasan yang sedemikian rumitnya melakukan proses pernapasan, sehingga dapat mencukupi kebutuhan O2 dalam sel dan udara yang bebas kita hirup serta adanya tumbuh-tumbuhan y
ang menghasilkan O2. Tuhan telah menciptakan organ pernapasan kita Ilmu Pengetahuan Alam 71 dengan begitu sempurna dan bermanfaat bagi tubuh kita. Apakah kamu sudah bersyukur dan berupaya untuk menjaga kesehatan organ pernapasanmu? Coba jawablah beberapa pertanyaan berikut ini dengan memberi centang (√) pada kolom “ya” atau “tidak”! Tabel 8.5 Pertanyaan/Pernyataan untuk Refleksi Terkait Sistem Pernapasan Manusia No Pertanyaan/Pernyataan Ya Tidak 1 Saya selalu menggunakan masker saat sakit flu 2 Saya rajin berolahraga agar sistem pernapasan saya sehat 3 Saya tidak setuju dengan orang yang merokok 4 Saya tidak setuju pada pengolahan sampah dengan cara dibakar 5 Saya suka menanam tumbuhan di sekitar rumah Coba kamu hitung, berapa total skormu dengan ketentuan: ƒ Jawaban “ya” m
endapat skor 2 (dua) ƒ Jawaban “tidak” mendapat skor 0 (nol) Bandingkan total skormu dengan kriteria berikut. ƒ Skor 0 - 3 : kamu tidak peduli pada sistem pernapasanmu. ƒ Skor 4 - 6 : kamu kurang peduli pada sistem pernapasanmu. ƒ Skor 7 - 10 : kamu peduli pada sistem pernapasanmu. Untuk kamu yang tidak peduli atau kurang peduli terhadap sistem pernapasanmu, sebaiknya kamu terus berusaha untuk meningkatkan kepedulianmu terhadap sistem pernapasanmu. 72 Kelas VIII SMP/MTs Semester 2 Info Tokoh 1922-1987 M Roger E.C. Altounyan Penemu obat asma, yaitu asam kromolin. Penemuan ini dilatar- belakangi oleh penelitian terhadap tanaman Ammi visnaga yang telah digunakan sebagai obat relaksasi otot sejak zaman kuno di Mesir John.
. Haldane Menemukan bahwa pernapasan dipengaruhi oleh konsentrasi karbon dioksida di dalam otak 1860-1936 M 1874-1949 M Schack A. Krogh Menemukan bahwa pembuluh kapiler sebagai tempat pertukaran oksigen dan karbon dioksida ke jaringan tubuh Robert Koch Penemu bakteri penyebab penyakit 1843-1910 M antraks, TBC, dan kolera Ilmu Pengetahuan Alam 73 Rangkuman 1. Respirasi adalah proses pertukaran gas yang terjadi di dalam tubuh. Ada tiga proses dasar dalam respirasi, yaitu bernapas, respirasi eksternal, dan respirasi internal. 2. Sistem pernapasan manusia tersusun atas hidung, faring (tenggorokan), laring (ruang suara), trakea (batang tenggorokan), bronkus, bronki0lus, dan paru-paru. 3. Organ penyusun sistem pernapasan tersebut dapat dikelompokkan b
erdasarkan struktur maupun fungsinya. 4. Secara struktural, sistem pernapasan tersusun atas dua bagian utama. (1) Sistem pernapasan bagian atas, meliputi hidung dan faring. (2) Sistem pernapasan bagian bawah, meliputi laring, trakea, bronkus, dan paru-paru. 5. Secara fungsional, sistem pernapasan tersusun atas dua bagian utama. (1) Zona penghubung, tersusun atas serangkaian rongga dan saluran yang saling terhubung baik di luar maupun di dalam paru-paru. Bagian penghubung, meliputi hidung, faring, laring, trakea, bronkus, dan bronkiolus. Fungsi dari bagian penghubung yaitu menyaring, menghangatkan, dan melembapkan udara serta menyalurkan udara menuju paru-paru. (2) Zona respirasi, tersusun atas jaringan dalam paru-paru yang berperan d
alam pertukaran gas yaitu alveolus. 6. Hidung merupakan organ pernapasan yang langsung berhubungan dengan udara luar. Hidung dilengkapi dengan rambut-rambut hidung, selaput lendir, konka, dan reseptor olfaktori. Rambut-rambut hidung berfungsi untuk menyaring partikel debu atau kotoran yang masuk bersama udara. Selaput lendir sebagai perangkap benda asing yang masuk terhirup saat bernapas, misalnya debu, virus, dan bakteri. Konka mempunyai banyak kapiler darah yang berfungsi menyamakan suhu udara yang terhirup dari luar dengan suhu tubuh atau menghangatkan udara yang masuk ke paru-paru. 7. Faring merupakan organ pernapasan yang terletak di belakang (posterior) rongga hidung hingga rongga mulut dan di atas laring (superior). 74 Kelas VIII SMP/M
Ts Semester 2 8. Faring berfungsi sebagai jalur masuk udara dan makanan, ruang resonansi suara, serta tempat tonsil yang berpartisipasi pada reaksi kekebalan tubuh dalam melawan benda asing. 9. Laring atau ruang suara merupakan organ pernapasan yang menghubungkan faring dengan trakea. Di dalam laring terdapat epiglotis dan pita suara. 10. Trakea merupakan saluran yang menghubungkan laring dengan bronkus. Dinding trakea tersusun dari cincin-cincin tulang rawan dan selaput lendir yang terdiri atas jaringan epitelium bersilia. Fungsi silia pada dinding trakea untuk menyaring benda-benda asing yang masuk ke dalam saluran pernapasan. 11. Bronkus menghubungkan trakea dengan bronkiolus. Bronkiolus merupakan cabang-cabang kecil dari bronkus yang memiliki ukuran 0,5 - 1 mm. 12. Paru-paru dibungkus oleh selaput rangkap dua yang disebut pleura. Pleura berfungsi melindungi paru-paru dari gesekan saat mengembang dan mengempis. Di dalam paru-paru terdapat jaringan yang berperan dalam pertukaran gas oksigen dan gas karbon dioksida yaitu alveol
us. Dinding alveolus tersusun dari satu lapis sel epitel pipih. 13. Mekanisme pernapasan dapat dibedakan menjadi pernapasan dada dan pernapasan perut. Pada pernapasan dada melibatkan kontraksi dan relaksasi otot-otot antartulang rusuk bagian luar (otot eksternal interkostalis). Pada pernapasan perut melibatkan kontraksi dan relaksasi otot diafragma. 14. Frekuensi pernapasan dipengaruhi oleh jenis kelamin, posisi tubuh, kegiatan tubuh, umur, dan suhu tubuh. 15. Volume udara yang digunakan dalam proses pernapasan dikelompokkan menjadi beberapa macam, yaitu volume tidal (500 mL), volume cadangan ekspirasi (1.500 mL), volume cadangan inspirasi (1.500 mL), volume residu (1.000 mL). 16. Ada banyak gangguan, kelainan, atau penyakit pada sistem pernapasan, antara lain asma, pneumonia, tuberculosis (TBC), faringitis, tonsilitis, influenza atau flu, dan kanker paru-paru.
Demikian soal dan jawaban uji kompetensi bab 8 tentang sistem pernapasan manusia. Mungkin masih banyak yang salah untuk itu Anda bisa analisis kembali jawaban yang telah kami bagikan dengan cara mengirim pesan melalui kolom komentar.
Post a Comment for "KUNCI JAWABAN IPA kelas 8 halaman 76 77 78 bab 8 uji kompetensi "